Wednesday, January 11, 2012

Buah Melon Eksklusif Prospek Pasarnya Sangat Manis

melon golden 196x200 Buah Melon Eksklusif Prospek Pasarnya Sangat ManisJenis melon eksklusif belakangan ini semakin laris manis diburu para konsumen. Kulitnya yang berwarna kuning atau putih mulus tanpa jaring memiliki tingkat kemanisan minimal 11º briks. Selain tampilannya yang sangat menarik, daging buah melon eksklusif biasanya berwarna jingga, tekstur dagingnya renyah dan aromanya tak begitu kuat. Sehingga tidak heran bila melon jenis ini banyak dipilih konsumen dan diminati pasar domestik maupun mancanegara.

Awalnya jenis melon eksklusif muncul di pasaran pada tahun 2007 dengan memperkenalkan jenis melon golden langkawi dan melon apollo. Namun seiring dengan perkembangan pasar, sekarang ini varietas melon eksklusif semakin beragam, sebut saja seperti adinda, kinanti, sakata, dan masih banyak lagi jenis melon lainnya yang memiliki tingkat kemanisan sekitar 16-18º briks. Beberapa daerah yang kini telah mengembangkan usaha budidaya melon tersebut antara lain wilayah Bogor, Cilegon, Pekalongan, Sragen, Bontang, serta daerah Lumajang.

Permintaan pasarnya yang masih sangat tinggi menjadikan bisnis melon eksklusif sekarang ini memiliki prospek yang sangat bagus dan menjanjikan keuntungan cukup besar. Bahkan sampai hari ini para petani melon di Indonesia belum bisa memenuhi tingginya kebutuhan pasar domestik yang setiap pekan mengalami peningkatan semakin pesat. Rata-rata petani melon baru bisa memenuhi permintaan pasar sekitar 30% dari total kebutuhan pasar. Sehingga sebagian besar dari mereka kemudian bergabung dengan petani melon lainnya dan membentuk kelompok tani untuk mencukupi pasokan pasar yang masih sangat kurang.

Melihat permintaan buah melon eksklusif yang terus mengalami peningkatan, tentunya memberikan imbas positif terhadap permintaan bibit tanaman tersebut. Untuk bibit melon apollo saja kini penjualannya mencapai 50 kg yang setara dengan 100 ha, dan setiap tahunnya masih mengalami peningkatan hingga 20-30%. Selain jenis Apollo, permintaan bibit kinanti juga tak kalah bersaing dengan jenis tersebut yakni meningkat dari 30 kg menjadi 50 kg per tahun.

Kualitas buahnya yang semakin terjaga dan dukungan bibit yang semakin memadai, membukakan pintu ekspor bagi para petani melon di Indonesia. Sehingga tidak menutup kemungkinan bila di kemudian hari tidak hanya negara Singapura dan Hongkong saja yang mengimpor melon dari negara kita, namun juga menarik negara lainnya untuk meminta pasokan melon eksklusif dari petani Indonesia.

Semoga informasi tentang agrobisnis buah melon eksklusif prospek pasarnya sangat manis bisa memberikan manfaat bagi para pembaca dan mendorong para petani Indonesia untuk meningkatkan kualitas produknya. Maju terus agrobisnis Indonesia dan salam sukses.

Sumber gambar :1. http://dedynapitupulu.files.wordpress.com/2009/12/golden-melon.jpg2. http://grahanusantarabanten.webs.com/photos/Kegiatan/DSC00023.JPG

View the original article here